Obrolan di sore itu yang membawaku mengingat kembali coretan hitam.
Masa kelam yang sangat ingin aku lupakan.
Tapi, apa gunanya melupakan
Jika tak dapat memaafkan?
Dulu, sebelum punya blog gue pernah bikin satu catatan tentang "bagaimana caranya melupakan". Disana gue ngungkapin semua pendapat yang menurut gue paling bener. Ya, itu menurut gue.
Awalnya gue bisa tersenyum karena berhasil mendapatkan pujian dari beberapa teman, tapi satu tanggapan yang bikin gue sadar.
Dia kakak tingkat gue. Dia ngasih satu komentar di catatan itu, yang pada kenyataannya emang berbanding terbalik dengan apa yang gue tulis disana.
Disana gue nulis "melupakan dengan membenci".
Tapi apa yang dia tulis??
Dia nulis, "Melupakan dengan memaafkan."
WOW....
Lalu, apa yang terjadi?
Dengan cepat gue langsung delete catatan itu.
Dan gue jadi nyadar, betapa jahatnya diri gue yang udah menghasut orang lain untuk terus membenci masa lalunya.
forget or forgive ?
BalasHapusforgive bang :)
HapusJustru kalo membenci ketemu malah tambah ingat.
BalasHapus